Akun Gadis Muda Ini Ditutup Paksa Oleh Google
CALIFORNIA - Rich Warren, seorang insinyur perangkat lunak dari Houston, Texas tak pernah membayangkan putrinya akan menangis karena Google. Hal itu disampaikannya melalui postingan di Google+, ketika mesin pencari itu menutup akun putrinya karena dinilai masih terlalu muda.
Dilansir Mashable, Selasa, (13/12/2011), karena usia putri Warren di bawah 13 tahun ketika akun dibuat, maka Google memutuskan menutupnya tanpa peringatan.Keputusan Google tersebut, menimbulkan sebuah diskusi penting tentang seberapa muda untuk bisa menggunakan internet khususnya di usia digital ini.
Warren membuatkan akun Google untuk putrinya, supaya bisa tetap berhubungan dengan kakek-nenek dan teman-temannya. Haruko, sang putri juga menggunakan akun Blogger sebagai bagian dari proyek kelasnya, sehingga kini ia kehilangan akses ke blognya.
Sementara itu seorang juru bicara Google berkomentar, "Kami benar-benar telah meminta tanggal lahir pengguna pada beberapa layanan selama bertahun-tahun. Informasi usia tersebut, membantu kami menyediakan fitur yangs sesuai dengan usia pengguna kami."
"Di bawah kebijakan kami, Google tidak memungkinkan pengguna di bawah usia 13 tahun, untuk memiliki akun Google, kecuali mereka menggunakan Google Apps untuk pendidikan melalui sekolah."
Menurut juru bicara tersebut, hal ini tidak sesederhana hanya meminta orang tua untuk memberikan persetujuan, dan membiarkan anak mereka memiliki akun, ada implikasi terkait untuk data serta privasi.
"Kami ingin membantu mencari solusi yang tepat. Kami juga merancang pengaturan keamanan khusus untuk remaja," tambahnya.
Sumber: http://techno.okezone.com/read/2011/12/13/55/541581/akun-gadis-muda-ini-ditutup-paksa-oleh-google
Post a Comment